Senin, 30 November 2009

SERUAN DAN AKSI KEPRIHATINAN BERSAMA
Dalam Memperingati Hari AIDS SEDUNIA 1 Desember 2009.
Syalom,
Sebagai Informasi : Saat Ini, Di Tanah Karo Si Malem Saja, Ada 127 Orang Saudara/Saudari Kita Yang Sudah Menjadi Korban HIV AIDS, Sementara Di Negeri Kita Indonesia Yang Kita Cintai Ini, Tak Kurang Dari 100 Ribuan Orang Yang Sudah Menjadi Korban HIV AIDS, Sedangkan Menurut Data UNAIDS dan LSM, Di Seluruh Muka Bumi Kita Ini Sekarang, Ada 33 Juta Orang Yang Sudah Menjadi Korban HIV AIDS.
Virus Yang Sangat Mematikan!!
Masalah Ini Sangat Mengkhawatirkan Kita Semua Dan Patut Kita Renungkan Secara Bersama!!
Dengan Demikian, Kami Yang Tergabung Di Dalam Kelompok Peduli HIV AIDS Salatiga Jawa Tengah Beserta Para Aktivis Kemanusiaan “KESAKTIAN PEDULI GENERASI INDONESIA”, Mengajak Dan Menghimbau Kepada Seluruh Warga Tanah Karo Dan Rakyat Indonesia Di Manapun Anda Berada, Untuk Bersama-sama Peduli Masalah HIV AIDS Ini. Marilah Kita, Secara Bersama-sama Dan Bersatu Untuk Melawan Atau Menghadapi Virus Yang Sangat Mematikan Ini!!
Saatnya Kita PEDULI!!
Anda Bisa Cegah, Anda Juga Bisa Kena!!

Salam Peduli : Pdt Masada Sinukaban dan Baktiani Sri Melvina Br Ginting
KESAKTIAN PEDULI GENERASI INDONESIA
HP : 08126427476
Email : masada.sinukaban@yahoo.co.id
Facebook : masada sinukaban
Blog : kesaktian peduli generasi blogspot.com
Alamat : Perumahan Domas Blok JU 4 RT 03 Salatiga Jawa Tengah
KETIKA AKU SAKIT, KAMU MELAWAT AKU. MATIUS 25:36b
SERUAN DAN AKSI KEPRIHATINAN BERSAMA
Dalam Memperingati Hari AIDS SEDUNIA 1 Desember 2009.

Syalom,

Sebagai Informasi : Saat Ini, Di Tanah Karo Si Malem Saja, Ada 127 Orang Saudara/Saudari Kita Yang Sudah Menjadi Korban HIV AIDS, Sementara Di Negeri Kita Indonesia Yang Kita Cintai Ini, Tak Kurang Dari 100 Ribuan Orang Yang Sudah Menjadi Korban HIV AIDS, Sedangkan Menurut Data UNAIDS dan LSM, Di Seluruh Muka Bumi Kita Ini Sekarang, Ada 33 Juta Orang Yang Sudah Menjadi Korban HIV AIDS.
Virus HIV AIDS Ini Sangat Mematikan!!
Masalah Ini Sangat Mengkhawatirkan Kita Semua,
Patut Kita Renungkan Secara Bersama!!

Dengan Demikian Maka, Kami Yang Tergabung Di Dalam Kelompok Peduli HIV AIDS Salatiga Jawa Tengah Beserta Para Aktivis Kemanusiaan “KESAKTIAN PEDULI GENERASI INDONESIA”, Mengajak Dan Menghimbau Kepada Seluruh Warga Tanah Karo Dan Rakyat Indonesia Di Manapun Anda Berada, Untuk Bersama-sama Peduli Masalah HIV AIDS Ini. Marilah Kita, Secara Bersama-sama Dan Bersatu Untuk Melawan Atau Menghadapi Virus Yang Sangat Mematikan Ini!!

Saatnya Kita PEDULI!!
Anda Bisa Cegah, Anda Juga Bisa Kena!!

Salam Peduli HIV AIDS : Pdt Masada Sinukaban dan Baktiani Sri Melvina Br Ginting
KESAKTIAN PEDULI GENERASI INDONESIA
HP : 08126427476
Email : masada.sinukaban@yahoo.co.id
Facebook : masada sinukaban
Blog : kesaktian peduli generasi blogspot.com
Alamat : Perumahan Domas Blok JU 4 RT 03 Salatiga Jawa Tengah

KETIKA AKU SAKIT, KAMU MELAWAT AKU. MATIUS 25:36b
Keluarga Besar Pdt Masada Sinukaban Mengucapkan:
Selamat Ulang Tahun Yang Ke 46
30 November 1963-30 November 2009
Kepada Abang Kami Yang Terkasih : Dr Robert Valentino Tarigan S.Pd
Sang Pejuang Kemanusiaan : Peduli Pendidikan Dan Peduli Lingkungan Hidup!!

Firman TUHAN Berkata : Hendaklah Engkau Setia Sampai Mati, Dan AKU Akan Mengaruniakan Kepadamu Mahkota Kehidupan Wahyu : 10 b

Tuhan Yesus Memberkati Kam Selama-lamanya

Dari Kami Yang Mengasihimu
Pdt Masada Sinukaban/Baktiani Sri Melvina Br Ginting Munthe
KESAKTIAN PEDULI GENERASI INDONESIA
Salatiga Jawa Tengah

Minggu, 29 November 2009

Keluarga Besar Pdt Masada Sinukaban
Mengucapkan Selamat Berbahagia Kepada Sahabat Kami :

Dkn Reinhard Banta Tuah Sembiring, SE
Dan
Johanna Diana Nova Huwae, S.Psi

Yang Telah di Berkati Oleh Tuhan Yesus Kristus Melalui HambaNYA : Pdt Repelita Ginting di Gereja GBKP Semarang.
Pada Hari Jumat 27 November 2009
Pukul 14.00-Selesai

Firman Tuhan Berkata: Demikianlah Mereka Bukan Lagi Dua, Melainkan Satu. Karena Itu, Apa Yang Telah Dipersatukan ALLAH Tidak Boleh Di Ceraikan Manusia.
Matius 19: 6

TUHAN YESUS MEMBERKATI KELUARGA BARU INI
SAMPAI SELAMA-LAMANYA

Dari Kami Yang Mengasihimu
Pdt Masada Sinukaban dan Baktiani Sri Melvina Br Ginting
KESAKTIAN PEDULI GENERASI INDONESIA

Sabtu, 28 November 2009

Keluarga Besar Pdt Masada Sinukaban di Salatiga Jawa Tengah
Mengucapkan :
Turut Berdukacita Atas Berpulangnya Orangtua Desi Br Tarigan Mahasiswi UKSW Jurusan Psikologi, Sahabat Kami yang Terkasih.
Alm Hermanto Tarigan
Meninggal Dunia Dengan Tenang
di Magelang Jawa Tengah Pada Hari Jumat, 27 November 2009, di Kebumikan di Jakarta Pada Hari Sabtu, Tanggal 28 November 2009
“Jawab YESUS : AKUlah Kebangkitan dan Hidup; Barangsiapa Percaya KepadaKU Ia Akan Hidup Walaupun Ia Sudah Mati”. Yohanes 11:25
Kami Berdoa Agar Seluruh Keluarga Yang Ditinggalkan, Tetap Terhibur Oleh Kuasa
ROH KUDUS.

Dari Kami Sahabatmu :
Pdt Masada Sinukaban, Baktiani Sri Melvina Br Ginting, Nuel Ginting, Syalom Pasau, Edy Simamora, Andi Ginting
GBKP RG SEMARANG
PERMATA GBKP SEKTOR SALATIGA
KESAKTIAN PEDULI GENERASI INDONESIA
SALATIGA JAWA TENGAH
TUHAN YESUS KRISTUS MEMBERKATI KITA SEKALIAN SAMPAI SELAMA-LAMANYA!!

Rabu, 25 November 2009

No : 002/Ex/EksKot-LMND Salatiga/XI/2009
Hal : Pers Release


HENTIKAN REJIM NEOLIBERAL YANG PENUH KORUPSI !!!!


Pertemuan Krisis dan Kembalinya Pola Kediktatoran
Situasi nasional saat ini sangat dipengaruhi oleh dua hal yang bersifat mendunia; pertama, krisis kapitalisme yang mendalam dan berkepanjangan; kedua, perjuangan intensif untuk keluar dari kekangan dunia unipolar, atau kekangan AS. Kedua varibel itu sangat mempengaruhi, secara langsung dan tidak langsung, terhadap konjungtur ekonomi dan politik nasional.

Ekonomi Terjun Bebas
Ibarat penyakit menular, krisis ekonomi di negeri maju akan segera menjangkiti perekonomian Negara di berbagai belahan dunia lainnya. Sebab kita, katanya, sudah hidup dalam sebuah lingkungan global, yang terhubung satu sama lain dan sulit untuk terjadinya pelepasan ikatan atau delinking economy.
Hanya saja, patut diketahui, bahwa “kekebalan” dunia ketiga sudah terlucuti semenjak kebijakan penyesuaian structural diberlakukan, sehingga selain sangat mudah dijangkiti penyakit tularan, juga akan menderita lebih parah ketimbang yang menularkan.
Kondisi ekonomi pada tahun 2009 ini akan memasuki krisis paling parah dalam 50 tahun terakhir. Krisis sekarang memadukan kehancuran ekonomi dalam negeri, kejatuhan daya beli yang sangat parah, dan kehancuran lingkungan.
Kehancuran Industri di dalam negeri terdorong oleh faktor kebijakan penyesuaian structural, yang menyebabkan pasar internal dibuka, proteksi negara dihapuskan, dan kapital asing dibebaskan beroperasi, termasuk mendukung pasar spekulatif.
Ketika pasar internal dibuka, melalui kebijakan penurunan tarif secara drastis, barang-barang impor pun membanjiri pasar di dalam negeri. Sementara itu, pasar dalam negeri dipaksa bergantung pada pasar internasional. Dengan daya kompetitif yang rendah, serta gejolak pasar dunia, industri Indonesia sangat rentan untuk dirugikan (dibangkrutkan!).
Sepanjang tahun 1980an-1990an, negara menjadi pemain kunci di bidang ekonomi, dengan kontribusi perusahaan negara mencapai 30% GDP, dan mendekati 40% untuk produk non-agrikultur. Persentase belanja modal dalam anggaran belanja pemerintah mencapai 47%.
Sementara itu, karena Indonesia harus mengikuti petunjuk WTO, maka tarif masuk atau impor barang diturunkan hingga 5%, bahkan menjadi 0% bagi daerah-daerah yang dinobatkan sebagai kawasan ekonomi khusus atau free trade zone (FTZ). Kini barang impor bukan hanya jenis barang yang langka atau sulit diproduksi di dalam negeri, tetapi juga jenis produk atau komoditi yang cukup banyak di dalam negeri, seperti sayuran, buah-buahan, dan kebutuhan pokok lainnya. Pada produk makanan dan minuman, misalnya, semuanya hampir diimpor, mulai dari terigu, coklat, gula, sampai kemasannya.
Selanjutnya, seiring dengan paket liberalisasi seluruh sektor perekonomian, sektor keuangan juga dibuat sangat liberal sehingga memungkinkan “banjir kapital” dari luar.
Akibatnya, pangsa pasar industri dalam negeri terhadap PDRB terus merosot sebesar 30,1% (2001), dan 28,1% (2005). Disamping itu, pertumbuhan industri di dalam negeri terus mengalami penurunan, yaitu dari 7,2% (2004) menjadi 5,1% (2007), dan diperkirakan turun lagi menjadi 4,8% (2008). Pada tahun 2009 ini, berdasarkan sumber departemen perindustrian, pertumbuhan industri melorot sekitar 2,5% hingga 3,4%. Malahan, menurut menteri perindustrian, pertumbuhan industri pada kuartal awal tahun 2009 ini hanya mendekati 1-1,5 persen.
Lebih lanjut, tekanan liberalisasi juga menurunkan daya saing produk-produk lokal di dalam pasar negeri, misalnya tekstil dan produk tekstil (TPT) merosot dari 57% (2005) menjadi 23% (2008). Ada pula laporan yang menyebutkan, sekitar 70% pasar produk-produk usaha menengah dan kecil (UMK) di dalam negeri telah digusur oleh produk impor.
Bayangkan, Indonesia yang mempunyai hamparan sawah paling luas di dunia, justru menjadi salah satu negara pengimpor beras terbesar di dunia. Begitu pula dengan kebutuhan gula, tiap tahunnya kita mengimpor 30% kebutuhan gula nasional, padahal kita pernah menjadi eksportir gula semenjak jaman kolonial dulu.
Terakhir, yang sungguh memalukan sebagai bangsa maritim, adalah Indonesia juga harus masuk daftar pengimpor garam terbesar di dunia, dimana 50% kebutuhan garam nasional diperoleh dari impor. Indonesia juga mengimpor 45% dari kebutuhan kedelai, 10% kebutuhan jagung, 15% kebutuhan kacang tanah dan 70% kebutuhan susu.
Efek neoliberal meninggalkan kombinasi krisis yang mengerikan bagi rakyat Indonesia;
Pertama, kejatuhan daya beli yang begitu massif, khususnya bagi kalangan kelas menengah dan kalangan bawah. Hampir seluruh konsumsi rakyat Indonesia saat ini dibiayai melalui utang, mulai dari kredit konsumsi, program sosial neoliberal (BLT, KUR, BOS, PNPM, dsb) yang dibiayai hutang, program stimulus ekonomi yang juga dibiayai utang, hingga kenaikan gaji PNS dan TNI/Polri yang juga dibiayai dengan utang. Ini memicu kenaikan yang menggila dari utang rumah tangga. Di AS, kenaikan utang rumah tangga menjadi pemicu penting krisis supreme mortage. Bagaimanapun, utang merupakan gejala negatif dalam indikator sehat dan tidaknya ekonomi.
Kedua, Munculnya kesenjangan pendapatan yang mencolok. Sepanjang tahun 2000-2009, kesenjangan pendapatan semakin melebar di kalangan rakyat Indonesia. Menurut ekonom dari UGM, Mudrajat Kuncoro, sebanyak 40% penduduk Indonesia yang dikategorikan miskin belum pernah menikmati kue hasil pembangunan ekonomi. Kelompok ini, menurutnya, hanya menikmati hanya 20,2% porsi pertumbuhan ekonomi pada tahun 2000, dan semakin menurun menjadi 19,2% pada tahun 2006. Sebaliknya, 20 % kelompok terkaya menikmati 42,19% dan 45,72% pada tahun yang sama.
Disamping kesenjangan ekonomi antar penduduk, kesenjangan ekonomi antar wilayah juga nampak mencolok. Menurut Hendri Saparini, sekitar 81 persen konsentrasi atau kue ekonomi itu ada di Jawa dan Bali.
Ketiga, lumpeng-isasi massa rakyat (penciptaan barisan penganggur), dimana sebagian besar masyarakat terdepak keluar dari pekerjaan tetap di dalam sektor industri. Gejala ini ditandai oleh meningkatnya pengangguran dan perkembangan signifikan sektor informal. Sekarang ini, seperti yang diungkapkan OPSI, sektor informal sudah mencakup sekitar 70% dari angkatan kerja produktif.
Keempat, Kelebihan produksi atau over produksi secara massif yang menjangkiti sektor-sektor industri di dalam negeri. Di industri elektronik, misalnya, sejumlah perusahaan mengaku sudah memangkas produksinya hingga 40%. Berdasarkan pengelompokan, kelompok industri yang mengalami kejatuhan paling parah meliputi industri kendaraan alat angkut sebesar 14,89%, kemudian industri logam dasar sebesar 13,04%, dan industri tekstil yang mencapai 10,61%. Malahan, menurut pernyataan perwakilan pengusaha, Sofyan Wanandi, produksi terpakai industri dalam negeri hanya mencapai 70%, sebuah angka yang mengkhawatirkan.
Selain itu, krisis ekonomi ini yang dihasilkan neoliberal ini berada diambang batas yang bisa dirasionalisasi oleh lingkungan alam (bumi). Ada kehancuran ekologi yang sangat parah, yang apabila tidak diantisipasi segera dengan model pengelolaan yang pro-lingkungan, akan mengancam kelangsungan hidup manusia di planet bumi ini.

Kembalinya Politik Otoritarian
Seperti dikatakan di bagian pembuka, bahwa situasi politik nasional dipengaruhi sejumlah faktor; (a) krisis kapitalisme dunia yang mendalam dan berkepanjangan, (b) perjuangan intensif untuk keluar dari dunia unipolar (baca, dominasi AS), dan (c) perimbangan kekuatan di dalam negeri.
Bentuk penyelesaian terhadap krisis mendalam dan berkepanjangan ini, salah satunya, adalah dengan melibatkan seluruh bangsa-bangsa dan dunia ketiga dalam fakta bersama untuk memecahkan persoalan ini. Bagi negeri imperialis, Indonesia merupakan sekutu loyal yang sanggup memberikan pengorbanan apapun untuk menyelamatkan kekuasaan segelintir orang di benua utara. Ini menjadi alasan utama kenapa mereka (negeri imperialis) sangat merestui SBY-Budiono untuk menjalankan kepercayaan mereka.
Dalam kancah geopolitik global, SBY dijadikan salah satu jubir paling penting negara maju dan kepentingan bisnis MNC/TNC, untuk membujuk dan merayu barisan negara dunia ketiga lainnya supaya mematuhi aturan dan superioritas negara maju dan doktrin neoliberalnya.
Salah satu rekomendasi sang mandor untuk SBY, ketika itu, adalah membangun administratur atau pemerintahan profesional, Sebuah istilah untuk pemerintahan yang sepenuhnya diisi oleh intelektual dan tehnokrat pro-barat.
Ini tidak sepenuhnya berjalan sebab SBY berhadapan dengan situasi yang sangat pelik; Dia membutuhkan sebuah stabilitas politik yang kondusif untuk menjalankan administraturnya, sementara pilihan kebijakannya, sistim neoliberal, sudah tidak populer dan mendapatkan protes secara luas. Partainya sendiri, demokrat, bukan partai yang mengakar kuat di tingkatan massa, punya struktur yang siap dimobilisasi, dan sebagainya. Satu-satunya kekuatan dia sebenarnya adalah politik menjaga image atau citra.
Ini membawa sejumlah konsekuensi politik; (a) SBY harus memberikan kompromi dan konsesi politik yang lebih luas sebagai prasyarat untuk merangkul semakin banyak kekuatan politik bersatu di belakang barisannya, termasuk merangkul partai oposisi. (b) SBY harus menampilkan sebuah performa politik yang tidak memungkinkan adanya celah bagi oposisi terhadap pemerintahannya. (c) oposisi ekstra parlemen harus dikerdilkan, sementara ruang bebas untuk mengkritik pemerintah mulai dibatasi secara pelan-pelan.
Dengan begitu, SBY berharap bisa mengkonsolidasikan seluruh elit dalam dinasti “cikeas”, serta mengamankan kekuasaannya dari oposisi elit. Sementara itu, gerakan-gerakan massa dari lapisan sosial bawah akan ditekan melalui kanalisasi atau kooptasi, baik melalui isu-isu LSM/NGO maupun program karitatif.

Skandal Century dan Kriminalisasi KPK
Skandal bank century merupakan kejahatan ekonomi dan politik paling memalukan, bahkan melebihi kejadian BLBI beberapa tahun lalu. Gempa century dikatakan dapat menimbulkan tsunami politik karena beberapa alasan; pertama, skandal ini melibatkan sejumlah tokoh kunci dalam pemerintahan SBY, diantaranya wakil presiden sekarang ini, Budiono, dan menteri keuangan, Sri Mulyani. Kedua, skandal ini menonjok hidung para pendukung neoliberal yang selalu berkhotbah mengenai pemerintahan bersih (clean government) dan baik (good governance).
Lebih buruk lagi, kejadian ini muncul di awal pemerintahannya, sehingga sangat beresiko menciptakan mosi tidak percaya secara luas atas kredibilitas politik pemerintahan ini. Sehingga, untuk kepentingan ini, SBY telah menggunakan segala cara untuk menenggelamkan isu ini dan berpura-pura tidak menggubrisnya.
Di satu sisi, SBY sangat berkeinginan mengubur kasus ini untuk mengamankan pemerintahannya. Sementara, di sisi lain, ada keinginan besar sejumlah masyarakat agar kasus ini diungkap. Pada saat itu, harapan masyarakat untuk pengungkapan kasus bank century ini terletak di tangan KPK. KPK pun mulai bergerak, dan nama Susno Duadji pun terkuak.
Menghadapi “gerakan” KPK, Polri pun menggelar “counter-action”, sebuah tindakan preventif terhadap pergerakan KPK ini. Polri pun mencegat dua pimpinan KPK, Bibit dan Chandra, terkait dugaan penyalah-gunaan wewenang dalam menerbitkan dan mencabut status cegah (larangan ke luar negeri), khususnya pencegahan terhadap pengusaha Anggoro Widjojo dan pencegahan sekaligus pencabutan cegah terhadap pengusaha Djoko Tjandra.
Tak hanya itu, seperti dilangsir oleh pemberitaan ANTARA, Mabes Polri juga menuding kedua pimpinan KPK itu menerima suap dan atau memeras pengusaha Anggoro Widjojo yang sedang terjerat kasus korupsi di KPK.
Perseteruan terus bergulir, dan presiden tidak menjadi penengahnya, malah terkesan mau berposisi diluar persoalan ini. Ini berpuncak pada munculnya dokumen “15 juli 2009”, yang ditandatangani Anggodo Widjojo dan Ari Muladi. Dokumen sebanyak sepuluh halaman itu menguraikan kronologi dugaan suap kepada sejumlah petinggi KPK.
Anehnya, ada kesamaan substansi antara dokumen 15 juli, seperti yang ditunjukkan FX. Lilik Dwi Mardjianto di harian ANTARA, dengan pernyataan Kapolri Bambang Hendarso Danuri 25 September 2009, meski Kapolri mendasarkan pernyataannya dari laporan polisi yang dibuat mantan ketua KPK, Antasari Ashar.
Puncaknya, kemudian, adalah tersebarnya sebuah transkrip pembicaraan antara Anggodo Widjojo (adik buron KPK, Anggoro Widjojo) dengan Wisnu Subroto (mantan Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen), dan mencatut sejumlah pejabat tinggi negara, mulai dari Polri, Kejagung, hingga RI-1 (baca, presiden).
Sikap diam presiden SBY atas kasus ini, pada awalnya, merupakan sinyalemen keterlibatan dia sebagai salah satu aktor yang berkepentingan terhadap penghancuran KPK. Tentu saja, selain untuk melakukan pembalasan atas penahanan besannya, Aulia Pohan, juga yang paling penting adalah melindungi koleganya yang terseret skandal century.
Meskipun begitu, kita patut menghaturkan terima kasih yang begitu besar dukungan melimpah terhadap KPK ini. Ada beberapa hal yang patut dibanggakan; (a). mitos neoliberal sebagai sistem ekonomi yang memerangi korupsi, kapitalisme kroni, dsb, akhirnya terbantahkan juga. Kini neoliberal bergandengan dengan koruptor, dan membangun sebuah rejim politik korup. (b). kredibilitas pemerintahan SBY-Budiono merosot secara drastis. Kedepan, pemerintahan ini akan berhadapan dengan oposisi luas dari masyarakat yang mulai tidak percaya dengan rejim ini. (c). sejumlah lapisan pendukung loyal SBY-Budiono mulai goyah, sebagian sudah bergeser menjadi kritis dan melemparkan mosi tidak percaya terhadap rejim ini.

Oleh sebab itu kami dari Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi Kota Salatiga pada hari ini, Rabu, 25 Nopember 2009 mengadakan aksi dengan tuntutan :

1. Usut tuntas kasus skandal Bank Century yang melibatkan pejabat tinggi Negara seperti Budiono, Sri Mulyani dan lain-lainnya.
2. Ganti seluruh menteri dan pejabat tinggi Negara yang terlibat kasus-kasus korupsi, pelanggaran HAM, perusakan lingkungan, pelecehan kaum perempuan, dan jadi agen Neoliberal.
3. Hentikan pemerintahan SBY-Budiono karena sudah jelas-jelas menjadi agen neoliberal dan korup. Tidak ada kemakmuran yang akan didapat rakyat Indonesia dengan melanjutkan pemerintahan ini, namun kebangkrutan dan kemiskinan lah yang akan dirasakan.


Cukup Sudah Jadi Bangsa Kuli, Sudah Saatnya Bangkit Jadi Bangsa yang Mandiri !!!!!
HENTIKAN YES, LANJUTKAN NO !!!!!

Salatiga, 25 Nopember 2009

Koordinator Aksi


Syaloom Pasau

Selebaran Aksi di Salatiga tanggal 25 November 2009
Jam 12-1 Siang Rute Kampus UKSW menuju Bundaran Ramayana depan Runah Dinas Walikota Salatiga.

Eks-Kot LMND Salatiga
Eksekutif Kota Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi
Kota Salatiga

HENTIKAN REJIM NEOLIBERAL YANG PENUH KORUPSI !!!!

Pertemuan Krisis dan Kembalinya Pola Kediktatoran
Situasi nasional saat ini sangat dipengaruhi oleh dua hal yang bersifat mendunia; pertama, krisis kapitalisme yang mendalam dan berkepanjangan; kedua, perjuangan intensif untuk keluar dari kekangan dunia unipolar, atau kekangan AS. Kedua varibel itu sangat mempengaruhi, secara langsung dan tidak langsung, terhadap konjungtur ekonomi dan politik nasional.

Ekonomi Terjun Bebas
Ibarat penyakit menular, krisis ekonomi di negeri maju akan segera menjangkiti perekonomian Negara di berbagai belahan dunia lainnya. Sebab kita, katanya, sudah hidup dalam sebuah lingkungan global, yang terhubung satu sama lain dan sulit untuk terjadinya pelepasan ikatan atau delinking economy.
Hanya saja, patut diketahui, bahwa “kekebalan” dunia ketiga sudah terlucuti semenjak kebijakan penyesuaian structural diberlakukan, sehingga selain sangat mudah dijangkiti penyakit tularan, juga akan menderita lebih parah ketimbang yang menularkan.
Kondisi ekonomi pada tahun 2009 ini akan memasuki krisis paling parah dalam 50 tahun terakhir. Krisis sekarang memadukan kehancuran ekonomi dalam negeri, kejatuhan daya beli yang sangat parah, dan kehancuran lingkungan.
Kehancuran Industri di dalam negeri terdorong oleh faktor kebijakan penyesuaian structural, yang menyebabkan pasar internal dibuka, proteksi negara dihapuskan, dan kapital asing dibebaskan beroperasi, termasuk mendukung pasar spekulatif.
Ketika pasar internal dibuka, melalui kebijakan penurunan tarif secara drastis, barang-barang impor pun membanjiri pasar di dalam negeri. Sementara itu, pasar dalam negeri dipaksa bergantung pada pasar internasional. Dengan daya kompetitif yang rendah, serta gejolak pasar dunia, industri Indonesia sangat rentan untuk dirugikan (dibangkrutkan!).

Kembalinya Politik Otoritarian
Seperti dikatakan di bagian pembuka, bahwa situasi politik nasional dipengaruhi sejumlah faktor; (a) krisis kapitalisme dunia yang mendalam dan berkepanjangan, (b) perjuangan intensif untuk keluar dari dunia unipolar (baca, dominasi AS), dan (c) perimbangan kekuatan di dalam negeri.
Bentuk penyelesaian terhadap krisis mendalam dan berkepanjangan ini, salah satunya, adalah dengan melibatkan seluruh bangsa-bangsa dan dunia ketiga dalam fakta bersama untuk memecahkan persoalan ini. Bagi negeri imperialis, Indonesia merupakan sekutu loyal yang sanggup memberikan pengorbanan apapun untuk menyelamatkan kekuasaan segelintir orang di benua utara. Ini menjadi alasan utama kenapa mereka (negeri imperialis) sangat merestui SBY-Budiono untuk menjalankan kepercayaan mereka.
Dalam kancah geopolitik global, SBY dijadikan salah satu jubir paling penting negara maju dan kepentingan bisnis MNC/TNC, untuk membujuk dan merayu barisan negara dunia ketiga lainnya supaya mematuhi aturan dan superioritas negara maju dan doktrin neoliberalnya.
Salah satu rekomendasi sang mandor untuk SBY, ketika itu, adalah membangun administratur atau pemerintahan profesional, Sebuah istilah untuk pemerintahan yang sepenuhnya diisi oleh intelektual dan tehnokrat pro-barat.
Ini tidak sepenuhnya berjalan sebab SBY berhadapan dengan situasi yang sangat pelik; Dia membutuhkan sebuah stabilitas politik yang kondusif untuk menjalankan administraturnya, sementara pilihan kebijakannya, sistim neoliberal, sudah tidak populer dan mendapatkan protes secara luas. Partainya sendiri, demokrat, bukan partai yang mengakar kuat di tingkatan massa, punya struktur yang siap dimobilisasi, dan sebagainya. Satu-satunya kekuatan dia sebenarnya adalah politik menjaga image atau citra.
Ini membawa sejumlah konsekuensi politik; (a) SBY harus memberikan kompromi dan konsesi politik yang lebih luas sebagai prasyarat untuk merangkul semakin banyak kekuatan politik bersatu di belakang barisannya, termasuk merangkul partai oposisi. (b) SBY harus menampilkan sebuah performa politik yang tidak memungkinkan adanya celah bagi oposisi terhadap pemerintahannya. (c) oposisi ekstra parlemen harus dikerdilkan, sementara ruang bebas untuk mengkritik pemerintah mulai dibatasi secara pelan-pelan.
Dengan begitu, SBY berharap bisa mengkonsolidasikan seluruh elit dalam dinasti “cikeas”, serta mengamankan kekuasaannya dari oposisi elit. Sementara itu, gerakan-gerakan massa dari lapisan sosial bawah akan ditekan melalui kanalisasi atau kooptasi, baik melalui isu-isu LSM/NGO maupun program karitatif.

Skandal Century dan Kriminalisasi KPK
Skandal bank century merupakan kejahatan ekonomi dan politik paling memalukan, bahkan melebihi kejadian BLBI beberapa tahun lalu. Gempa century dikatakan dapat menimbulkan tsunami politik karena beberapa alasan; pertama, skandal ini melibatkan sejumlah tokoh kunci dalam pemerintahan SBY, diantaranya wakil presiden sekarang ini, Budiono, dan menteri keuangan, Sri Mulyani. Kedua, skandal ini menonjok hidung para pendukung neoliberal yang selalu berkhotbah mengenai pemerintahan bersih (clean government) dan baik (good governance).
Lebih buruk lagi, kejadian ini muncul di awal pemerintahannya, sehingga sangat beresiko menciptakan mosi tidak percaya secara luas atas kredibilitas politik pemerintahan ini. Sehingga, untuk kepentingan ini, SBY telah menggunakan segala cara untuk menenggelamkan isu ini dan berpura-pura tidak menggubrisnya.
Di satu sisi, SBY sangat berkeinginan mengubur kasus ini untuk mengamankan pemerintahannya. Sementara, di sisi lain, ada keinginan besar sejumlah masyarakat agar kasus ini diungkap. Pada saat itu, harapan masyarakat untuk pengungkapan kasus bank century ini terletak di tangan KPK. KPK pun mulai bergerak, dan nama Susno Duadji pun terkuak.
Sikap diam presiden SBY atas kasus ini, pada awalnya, merupakan sinyalemen keterlibatan dia sebagai salah satu aktor yang berkepentingan terhadap penghancuran KPK. Tentu saja, selain untuk melakukan pembalasan atas penahanan besannya, Aulia Pohan, juga yang paling penting adalah melindungi koleganya yang terseret skandal century.
Meskipun begitu, kita patut menghaturkan terima kasih yang begitu besar dukungan melimpah terhadap KPK ini. Ada beberapa hal yang patut dibanggakan; (a). mitos neoliberal sebagai sistem ekonomi yang memerangi korupsi, kapitalisme kroni, dsb, akhirnya terbantahkan juga. Kini neoliberal bergandengan dengan koruptor, dan membangun sebuah rejim politik korup. (b). kredibilitas pemerintahan SBY-Budiono merosot secara drastis. Kedepan, pemerintahan ini akan berhadapan dengan oposisi luas dari masyarakat yang mulai tidak percaya dengan rejim ini. (c). sejumlah lapisan pendukung loyal SBY-Budiono mulai goyah, sebagian sudah bergeser menjadi kritis dan melemparkan mosi tidak percaya terhadap rejim ini.
Oleh sebab itu kami dari Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi Kota Salatiga pada hari ini, Rabu, 25 Nopember 2009 mengadakan aksi dengan tuntutan :
1. Usut tuntas kasus skandal Bank Century yang melibatkan pejabat tinggi Negara seperti Budiono, Sri Mulyani dan lain-lainnya.
2. Ganti seluruh menteri dan pejabat tinggi Negara yang terlibat kasus-kasus korupsi, pelanggaran HAM, perusakan lingkungan, pelecehan kaum perempuan, dan jadi agen Neoliberal.
3. Hentikan pemerintahan SBY-Budiono karena sudah jelas-jelas menjadi agen neoliberal dan korup. Tidak ada kemakmuran yang akan didapat rakyat Indonesia dengan melanjutkan pemerintahan ini, namun kebangkrutan dan kemiskinan lah yang akan dirasakan.

Sekretariat:Jalan Kalisawo RT. 03 RW I, Kelurahan Bugel, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga, Jawa Tengah.

Phone : 081390374733 (Syaloom B.S.A.P)

Email:eklmnd.salatiga@gmail.com
SELAMAT MELAYANI DAN MENGABDI

KEPADA

BAPAK

A.A YEWANGO DAN GOMAR GULTOM

SEBAGAI KETUM DAN SEKUM

PERSEKUTUAN GEREJA-GEREJA INDONESIA (PGI)

YANG BARU TERPILIH

Ia akan seperti pohon yang ditanam di tepi air, yang merambatkan akar-akarnya ketepi batang air, dan yang tidak mengalami datangnya panas terik, yang daunnya tetap hijau, yang tidak kuatir dalam tahun kering, dan yang tidak berhenti menghasilkan buah. (Yeremia 17:8)

TUHAN YESUS KRISTUS MEMBERKATI

TERIRING SALAM DARI KAMI YANG MENGASIHIMU :

PDT MASADA SINUKABAN/BAKTIANI SRI MELVINA BR GINTING
KESAKTIAN PEDULI GENERASI INDONESIA
SALATIGA JAWA TENGAH

Rabu, 18 November 2009

Penting!!!! Bacalah !!!
INJIL MATIUS 24 : 1-51
Kotbah tentang Akhir Zaman!!

24:1 Sesudah itu Yesus keluar dari Bait Allah, lalu pergi. Maka datanglah murid-murid-Nya dan menunjuk kepada bangunan-bangunan Bait Allah.
24:2 Ia berkata kepada mereka: "Kamu melihat semuanya itu? Aku berkata kepadamu, sesungguhnya tidak satu batu pun di sini akan dibiarkan terletak di atas batu yang lain; semuanya akan diruntuhkan."
24:3 Ketika Yesus duduk di atas Bukit Zaitun, datanglah murid-murid-Nya kepada-Nya untuk bercakap-cakap sendirian dengan Dia. Kata mereka: "Katakanlah kepada kami, bilamanakah itu akan terjadi dan apakah tanda kedatangan-Mu dan tanda kesudahan dunia?"
24:4 Jawab Yesus kepada mereka: "Waspadalah supaya jangan ada orang yang menyesatkan kamu!
24:5 Sebab banyak orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan berkata: Akulah Mesias, dan mereka akan menyesatkan banyak orang.
24:6 Kamu akan mendengar deru perang atau kabar-kabar tentang perang. Namun berawas-awaslah jangan kamu gelisah; sebab semuanya itu harus terjadi, tetapi itu belum kesudahannya.
24:7 Sebab bangsa akan bangkit melawan bangsa, dan kerajaan melawan kerajaan. Akan ada kelaparan dan gempa bumi di berbagai tempat.
24:8 Akan tetapi semuanya itu barulah permulaan penderitaan menjelang zaman baru.
24:9 Pada waktu itu kamu akan diserahkan supaya disiksa, dan kamu akan dibunuh dan akan dibenci semua bangsa oleh karena nama-Ku,
24:10 dan banyak orang akan murtad dan mereka akan saling menyerahkan dan saling membenci.
24:11 Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang.
24:12 Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin.
24:13 Tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat.
24:14 Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan di seluruh dunia menjadi kesaksian bagi semua bangsa, sesudah itu barulah tiba kesudahannya."
24:15 "Jadi apabila kamu melihat Pembinasa keji berdiri di tempat kudus, menurut firman yang disampaikan oleh nabi Daniel -- para pembaca hendaklah memperhatikannya --
24:16 maka orang-orang yang di Yudea haruslah melarikan diri ke pegunungan.
24:17 Orang yang sedang di peranginan di atas rumah janganlah ia turun untuk mengambil barang-barang dari rumahnya,
24:18 Dan orang yang sedang di ladang janganlah ia kembali untuk mengambil pakaiannya.
24:19 Celakalah Ibu-ibu yang sedang hamil atau yang menyusukan bayi pada masa itu.
24:20 Berdoalah, supaya waktu kamu melarikan diri itu jangan jatuh pada musim dingin dan jangan pada hari Sabat.
24:21 Sebab pada masa itu akan terjadi siksaan yang dahsyat seperti yang belum pernah terjadi sejak awal dunia sampai sekarang dan yang tidak akan terjadi lagi.
24:22 Dan sekiranya waktunya tidak dipersingkat, maka dari segala yang hidup tidak akan ada yang selamat; akan tetapi oleh karena orang-orang pilihan waktu itu akan dipersingkat.
24:23 Pada waktu itu jika orang berkata kepada kamu: Lihat, Mesias ada di sini, atau Mesias ada di sana, jangan kamu percaya.
24:24 Sebab Mesias-mesias palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda-tanda yang dahsyat dan mujizat-mujizat, sehingga sekiranya mungkin, mereka menyesatkan orang-orang pilihan juga.
24:25 Camkanlah, Aku sudah mengatakannya terlebih dahulu kepadamu.
24:26 Jadi, apabila orang berkata kepadamu: Lihat, Ia ada di padang gurun, janganlah kamu pergi ke situ; atau: Lihat, Ia ada di dalam bilik, janganlah kamu percaya.
24:27 Sebab sama seperti kilat memancar dari sebelah timur dan melontarkan cahayanya sampai ke barat, demikian pulalah kelak kedatangan Anak Manusia.
24:28 Di mana ada bangkai, di situ burung nazar berkerumun."
24:29 "Segera sesudah siksaan pada masa itu, matahari akan menjadi gelap dan bulan tidak bercahaya dan bintang-bintang akan berjatuhan dari langit dan kuasa-kuasa langit akan goncang.
24:30 Pada waktu itu akan tampak tanda Anak Manusia di langit dan semua bangsa di bumi akan meratap dan mereka akan melihat Anak Manusia itu datang di atas awan-awan di langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya.
24:31 Dan Ia akan menyuruh keluar malaikat-malaikat-Nya dengan meniup sangkakala yang dahsyat bunyinya dan mereka akan mengumpulkan orang-orang pilihan-Nya dari keempat penjuru bumi, dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain.
24:32 Tariklah pelajaran dari perumpamaan tentang pohon ara: Apabila ranting-rantingnya melembut dan mulai bertunas, kamu tahu, bahwa musim panas sudah dekat.
24:33 Demikian juga, jika kamu melihat semuanya ini, ketahuilah, bahwa waktunya sudah dekat, sudah di ambang pintu.
24:34 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya angkatan ini tidak akan berlalu, sebelum semuanya ini terjadi.
24:35 Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu.
24:36 Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorang pun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anak pun tidak, hanya Bapa sendiri."
24:37 "Sebab sebagaimana halnya pada zaman Nuh, demikian pula halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia.
24:38 Sebab sebagaimana mereka pada zaman sebelum air bah itu makan dan minum, kawin dan mengawinkan, sampai kepada hari Nuh masuk ke dalam bahtera,
24:39 Dan mereka tidak tahu akan sesuatu, sebelum air bah itu datang dan melenyapkan mereka semua, demikian pulalah halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia.
24:40 Pada waktu itu kalau ada dua orang di ladang, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan;
24:41 Kalau ada dua orang perempuan sedang memutar batu kilangan, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan.
24:42 Karena itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang.
24:43 Tetapi ketahuilah ini: Jika tuan rumah tahu pada waktu mana pada malam hari pencuri akan datang, sudahlah pasti ia berjaga-jaga, dan tidak akan membiarkan rumahnya dibongkar.
24:44 Sebab itu, hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu duga."
24:45 "Siapakah hamba yang setia dan bijaksana, yang diangkat oleh tuannya atas orang-orangnya untuk memberikan mereka makanan pada waktunya?
24:46 Berbahagialah hamba, yang didapati tuannya melakukan tugasnya itu, ketika tuannya itu datang.
24:47 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya tuannya itu akan mengangkat dia menjadi pengawas segala miliknya.
24:48 Akan tetapi apabila hamba itu jahat dan berkata di dalam hatinya:
24:49 Tuanku tidak datang-datang, lalu ia mulai memukul hamba-hamba lain, dan makan minum bersama-sama pemabuk-pemabuk,
24:50 Maka tuan hamba itu akan datang pada hari yang tidak disangkakannya, dan pada saat yang tidak diketahuinya,
24:51 Dan akan membunuh dia dan membuat dia senasib dengan orang-orang munafik. Di sanalah akan terdapat ratapan dan kertakan gigi."

Untuk Memberikan Penguatan kepada Kita :
Bahwa Kiamat, Akhir Zaman atau Kedatangan Tuhan Yesus Yang Kedua Kali itu. Tidak ada Seorangpun yang Tahu Kapan Masa atau Waktunya.
Hanya Bapa Di Sorga Yang Tahu. Matius 24: 36 dan Markus 13:32

Melihat banyaknya Informasi-informasi atau Isu-isu yang Menyesatkan di luar sana, kita harus Berpegang Teguh Kepada Firman Tuhan/Alkitab.
Hanya Itu dasar Kita.
Sekali lagi, Mengenai Film Kiamat 2012, itu hanya Fiksi. Strategi bisnis Perfileman untuk Tujuan Meraup Uang (Bisnis) Tidak usah terlalu di tanggapi.
Tak ubahnya dengan Film-film lainnya Mis: Armagedon, Davinci Code yang hanya Mencari sensasi dan Tujuannya untuk Meraup uang sebanyak-banyaknya!!
Silahkan di Tonton sebagai hiburan!! Tapi bila tidak di tonton juga ndak ada masalah!!
Mengenai Ramalan Kiamat 2012 : Hanya isapan Jempol saja. Tak ubahnya sebuah Dongeng sebelum Tidur.

Markus 13 : 32
“ Tetapi Tentang Hari Atau Saat Itu Tidak Seorangpun Yang Tahu, Malaikat-malaikat Di Sorga Tidak, Dan ANAK pun Tidak, hanya BAPA Saja.

Markus 13 : 37
“Apa Yang KUkatakan Kepada Kamu, KUkatakan Kepada Semua Orang : Berjaga-jagalah”!

Yang terpenting ialah Hikmat dan Kebijaksanaan Kita Semua.
Wahyu 21 : 6
“FirmanNya lagi kepadaku : Semuanya Telah terjadi. AKU Adalah ALFA Dan OMEGA, YANG AWAL Dan AKHIR”.

Matius 28 : 20b Berkata :
“Dan Ketahuilah, AKU Menyertai Kamu Senantiasa Sampai Kepada Akhir Zaman”

Wahyu 2 : 10c
“ Hendaklah Engkau Setia Sampai Mati, dan AKU Akan Mengaruniakan Kepadamu Mahkota Kehidupan”

Pdt Masada Sinukaban
Kesaktian Peduli Generasi Indonesia

Selasa, 10 November 2009

Geseende Kersfees!! Selamat Natal!!
(Natal di Afrika dan di Berbagai tempat)

Ada lebih 350 juta Orang Kristiani di Afrika. Mereka merayakan NATAL lebih dari sekedar liburan Nasional, melainkan menganggapnya sebagai hari yang SUCI!! Masyarakat di Afrika menganggap bahwa Agama dan hal-hal Rohani merupakan hal yang Sakral dan tidak bisa dianggap main-main. Afrika sedang berada pada musim panas pada bulan Desember, berarti cuaca sangat panas dan sama sekali tidak ada salju. Namun, keadaan tersebut tidak menghentikan anak-anak TUHAN YESUS di Afrika untuk merayakan NATAL. Di setiap hotel, Gereja dan rumah, banyak dinyanyikan lagu-lagu NATAL yang menambah hangatnya suasana NATAL.
Seperti halnya di belahan Dunia yang lainnya, pohon-pohon di Afrika juga berhiaskan lampu-lampu di hari NATAL. Hanya sedikit orang di sana yang meletakkan hadiah di bawah pohon atau memberikan mainan sebagai hadiah NATAL kepada anak-anak mereka. Mainan merupakan barang yang mahal dan sedikit sekali toko yang menjualnya. Lebih banyak Orang memberikan pakaian sebagai hadiah. Sebagain besar adalah pakaian bekas yang di impor dari Eropa dan Amerika. Makanan juga tentu saja tetap menjadi bagian yang tak terpisahkan. Hanya ada satu jenis makanan special saat NATAL di Afrika, yakni daging Kambing yang dimasak ala Afrika. Biasanya, besarnya kambing yang dihidangkan dalam sebuah keluarga akan menunjukkan beberapa banyak anggota Keluarga tersebut.
Bagi umat Tuhan Yesus di Afrika, kehadiran para teman, sahabat, dan Keluarga jauh lebih penting dari hadiah apapun yang diberikan. Bagi mereka, NATAL adalah bukti bahwa TUHAN YESUS hadir ada pada setiap orang di Dunia. Kehadiran orang terdekat atau bahkan teman Gereja terasa sangat Istimewa karena ada Jutaan Anak Yatim Piatu di Afrika yang kehilangan Orangtuanya karena perang, penyakit AIDS, wabah dll. Begitu juga para Janda yang kehilangan Suaminya dan Orangtua yang kehilangan Anak-anaknya. Kematian di Afrika bisa datang kapan saja dan begitu cepat karena banyak sebab. Jadi bagi mereka di Afrika, NATAL merupakan sangat special, sebagai bukti betapa TUHAN YESUS mengasihi mereka, dan selalu ada bagi mereka. Bahkan ketika sudah tidak memiliki siapapun di Dunia ini!!.
Saya menjadi teringat ketika beberapa waktu yang lalu, di berbagai tempat, kami melakukan Perayaan-perayakan NATAL yang sederhana dan penuh Aksi Sosial. Menurut Saya, Hari NATAL adalah sebuah peringatan “Hari Kelahiran Tuhan Yesus Kristus Sang JURUSELAMAT Manusia!!”. Dengan demikian, bagi umat Kristiani di seluruh Dunia, wajib merayakan atau memperingatinya!! Hanya saja, bagaimana kita melihat atau memaknai Hari NATAL tersebut dalam masing-masing hati kita. Secara pribadi, Saya lebih setuju, perayaan NATAL yang di lakukan, sebaiknya secara sederhana dan penuh dengan kegiatan-kegiatan Sosial yang berarti bagi Orang lain (seperti NATAL di Afrika). Misalnya pada tahun 2000an kami merayakan NATAL di desa Amburidi bersama teman-teman dari STT Abdi Sabda Medan, di NATAL tersebut kami membagikan Pustaka Sibadia gratis (berasal dari sumbangan para donatur) kepada seluruh jemaat. Kami juga membantu Perpulungen GBKP Amburidi tersebut, membeli sebidang Tanah untuk Gereja mereka. Secara gotong royong, kami melakukan peletakan batu pertama Gedung Gereja GBKP Amburidi tersebut. Pada saat itu, yang menjadi Pikaris di GBKP Amburid adalah Pdt Sentosa Gurusinga S.Th. Selain di GBKP Amburidi, pada tahun 1999, kami bersama Muda-mudi “Simpang Kuala Padang Bulan Medan” juga melakukan Perayaan NATAL dengan penuh Aksi Sosial. membantu Orang yang sedang sakit, membagikan buku-buku dan alat tulis ke desa Peria-ria Delitua. Sungguh sebuah Sukacita yang sangat luarbiasa, yang kami rasakan ketika kami bisa melakukan perayaan NATAL yang sederhana dan sekaligus juga melakukan Aksi Sosial sebagai bentuk Solidaritas untuk Orang-orang yang membutuhkan pertolongan. Sedangkan pada Perayaan NATAL tahun 2004-2006, bersama anggota Gereja GBKP Kampar (perpulungen Terantam, Pabaso dan Sukaramai) setiap tahun kami melakukan Aksi NATAL ke Penjara Bangkinang Kabupaten Kampar Riau. Kami merasa bahagia bisa memberikan bantuan kepada Saudara-saudari kita di penjara tersebut (105 orang) dengan memberi mereka makan, memberi mereka pasta gigi, sabun dan sikat gigi. Lain lagi Perayaan NATAL tahun 2007, kami bersama Anak-anak KA/KR GBKP Rg Semarang melakukan Aksi NATAL bersama para penghuni Rumah Damai Gunung Pati Semarang. Mereka adalah Saudara-I kita yang menjadi Korban HIV AIDS dan Korban Narkoba. Dan tentunya masih sangat banyak Perayaan NATAL dan Aksi NATAL yang setiap tahunnya kami lakukan. Apa maksud dan tujuan hal ini kami sampaikan kepada kita semua para pembaca yang terkasih. Kami mau mengajak dan mengetuk hati nurani Anda, agar melakukan bentuk-bentuk aksi Sosial dan kepedulian di dalam setiap Perayaan NATAL yang akan kita lakukan!. Marilah kita merefleksikan NATAL dengan arti yang sesungguhnya. NATAL bukan sekedar Perayaan-perayaan yang mewah tanpa arti. Akan tetapi NATAL adalah sebuah bentuk Kepedulian dan Solidaritas kita untuk memperdulikan Orang-orang yang membutuhkan Pertolongan. Seperti Tuhan Yesus yang sangat mengasihi dan mempedulikan kita!! Apakah kita orang-orang yang miskin, susah, menderita, sakit, korban narkoba, korban HIV AIDS, korban Bencana Gempa, banjir, korban Lapindo, anak putus sekolah, pengangguran, pengemis, gelandangan, anak jalanan, pembantu rumah tangga, buruh, korban TKI yang tertindas, orang-orang yang sedang mengungsi, penjara, orang-orang yang berada di pinggiran sungai, bantar gebang, pinggiran rel dan sebagainya. Berhentilah merayakan NATAL dengan penuh Kemewahan! Yang menghabiskan uang puluhan, ratusan juta bahkan milyaran rupiah. Mari kita kembali ke NATAL yang sesungguhnya yaitu meneladani dan belajar dari Peristiwa Kelahiran Tuhan Yesus di Betlehem di palungan yang sangat sederhana! Rayakanlah NATAL tahun 2009 ini dengan sederhana! Kalau ada uang atau dana yang lebih, mari bagikan kepada Orang-orang yang membutuhkan!! Itulah NATAL!! Dengan demikian, Tuhan Yesus yang lahir di Betlehem itu, akan lahir juga di hati kita semua bila kita mau Peduli Sesama!! Selamat NATAL!! Mery Cristmas!!. Geseende Kersfees!! (ucapan Natal bahasa Afrika)

Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan di Kota Daud. Lukas 2:11

Pdt Masada Sinukaban dan Baktiani Sri Melvina br Ginting
Kesaktian Peduli Generasi Indonesia
Mukzizat 5 Roti dan 2 Ikan :
Poin Penting
1. Mukzizat ini di catat dalam ke Empat INJIL, Matius 14:13-21, Markus 6 : 34-44, Lukas 9 : 10-17 dan Yohanes 6 :1-15.

2. Pentingnya Mukzizat ini meliputi sebagai berikut :
a. Mukzizat itu menunjuk kepada Tuhan Yesus sebagai Roti Hidup, Dialah yang memelihara baik tubuh maupun jiwa.
b. Ini membuktikan kuasa Tuhan Yesus untuk mengadakan Mukzizat.
c. Ini merupakan contoh belas kasihan Tuhan Yesus terhadap kebutuhan orang yang memerlukan pertolongan.
d. Ini mengajarkan bahwa sedikit yang kita miliki, dapat dijadikan berkelimpahan apabila dipersembahkan kepada Tuhan Yesus dan diberkati olehNya.

Karena itu AKU berkata kepadamu : janganlah kuatir akan hidupmu, akan apa yang hendak kamu makan atau minum, dan jangan kuatir pula akan tubuhmu, akan apa yang hendak kamu pakai. Bukankah hidup itu lebih penting dari pada makanan dan tubuh itu lebih penting dari pakaian? Matius 6 : 25

Tetapi Carilah dahulu Kerajaan Allah dan Kebenarannya, maka semuanya itu akan di tambahkan kepadamu. Matius 6 : 33

Tak terbatas kuasaMu Tuhan!!
Mukzizat itu nyata!!
Haleluya, Haleluya, Haleluya!!

Tuhan Yesus Memberkati AMEN!!

Pdt Masada Sinukaban
Kesaktian Peduli Generasi Indonesia
Samantha Smith
(Duta Perdamaian Dunia dari Maine)
Samantha Reed Smith lahir pada 29 Juni 1972 di Manchester, Maine, Amerika Serikat. Ia adalah bocah yang mengirim surat kepada Presiden Soviet, Yuri Andronov, pada Desember 1982. Dalam suratnya ia bertanya: Betulkah Uni Soviet akan menyerang Amerika?
Andronov terharu membaca surat itu, lalu mengundang Samantha untuk berkunjung ke Soviet. Sekalipun Andronov tidak menemui Samantha, yang disebutnya Duta Perdamaian cilik, tapi ia memberikan kehormatan pada bocah Amerika itu. Samantha di elu-elukan bak Pahlawan.Ternyata Orang Rusia sama sekali tak ingin berperang, kata Samantha sekembalinya dari Soviet.
Sejak itu Samantha menjadi popular. Wajahnya sering muncul di Koran dan layar televise. Awal januari 1984, ia menjadi pembicara Simposium International mengenai Anak-anak di Kobe, Jepang. Saya bermimpi bahwa pada tahun 2001 nanti, di sekeliling kita yang ada hanya sahabat, tak ada Negara yang berperang, tidak ada permusuhan, dan tidak ada lagi pengeboman, demikianlah harapannya.
Awal tahun 1985 lalu, Samantha memulai debutnya di Dunia hiburan dengan membintangi film televise Line Street. Ia juga menulis buku tentang lawatannya ke Soviet dengan judul “Journey to The Soviet Union”. Sayangnya, ia keburu tewas dalam sebuah kecelakaan Pesawat pada 25 agustus 1985 sebelum sempat menikmati semua jerih payahnya. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi banyak Orang. Mikhail Gorbachev, pemimpin Uni Soviet (kini Rusia) saat itu menulis surat belangsungkawa, Setiap Orang di Uni Soviet akan mengenang seorang Gadis Amerika yang bagaikan jutaan Pemuda-I Soviet, Mengimpikan damai.” Sedangkan Presiden Ronald Reagan menulis pesan yang berbunyi, “jutaan orang Amerika berbagi beban kesedihan, mengingat, dan menghargai senyum dan idialismenya.”
Perjuangan Samantha mewujudkan “Perdamaian Dunia” mendapat Apresiasi beragam. Pemerintah Uni Soviet membuat sebuah Perangko bergambar dirinya dan membangun Monument di Moskow. Sementara itu, Pemerintah Negara bagian Maine menetapkan setiap hari senin pertama dibulan Juni sebagai hari Samantha Smith dan sebuah patung dirinya ada di Maine State Museum. Sebenarnya, masih banyak “Orang-orang” yang mau dan rela menjadi ”Duta-duta Perdamaina Dunia”!! Bukan hanya Samantha Smith saja, tapi banyak lagi yang lain, ada Moter Teresa dari Calkutta India, Uskup Belo dari Timor Leste, Pdt Martin Luter King dari AS, Paus Paulus Johannaes II dari Vatikan, RM Mangun Wijaya dari Indonesia dan sebagainya. Nah, sekarang yang paling kita butuhkan adalah bagaimana kita bisa menjadi “Corong” Perdamaian bagi Dunia!! Mari katakan!! Kami Cinta Perdamaian dan Kami Anti Kekerasan!!!
Firman TUHAN : “Berbahagialah Orang yang membawa Damai, karena mereka akan disebut anak-anak ALLAH” Matius 5 :9

Artikel ini diangkat dari Sebuah Renungan Pagi : Penerbit Andi Jogjakarta.
Pdt Masada Sinukaban : Kesaktian Peduli Generasi Indonesia - Salatiga-Jawa Tengah